Jadwal Seminar Proposal Periode 10 Mei 2023

Assalamulaiakum warohmatullahi wabarokatuh.

Berikut kami sampaikan jadwal Seminar Proposal Periode 10 Mei 2023

Hari/Tanggal : Rabu, 10 Mei 2023
Waktu : 10.30 – 12.10 WIB
Tempat : 4.1.4.52 (Offline)

 

Penguji 1: Prof. Dr. Siti Partini Suardiman, S.U.
Penguji 2: Caraka Putra Bhakti, M.Pd.

dengan jumlah peserta 6 mahasiswa dengan rincian sebagai berikut:

No. NIM Nama
1 1900001006 Vickry Ridho Hidayat
2 1900001197 Nurul Faizah
3 1900001102 Amrina Azka Rosada
4 1900001073 Mirata Budi Allasya
5 1900001075 Dimas Sundawa
6 1900001074 Anggun Cahya Dinata

Mahasiswa dipersilahkan untuk menyimak Seminar Proposal, karena ini merupakan salah satu syarat untuk mengajukan ujian seminar proposal dan ujian skripsi.

Terima kasih
Wassalamualaikum warohmatullahi wabarokatuh

Mengenal Konsep Merdeka Belajar dan Merdeka Berbudaya dalam Konteks Pendidikan Inklusif

Sebagai sebuah konsep pendidikan yang relatif baru, Merdeka Belajar memang menawarkan potensi besar dalam meningkatkan kualitas dan efektivitas pembelajaran di Indonesia. Namun, seperti halnya konsep-konsep baru lainnya, Merdeka Belajar juga tidak lepas dari tantangan dan kritik yang perlu diakui dan diatasi supaya bisa diterapkan secara efektif.

Tantangan implementasi dari program Merdeka Belajar adalah diperlukannya perubahan besar dalam mindset ‘pola pikir’ dan praktik pendidikan yang sudah mapan. Implementasi yang tepat dan efektif memerlukan waktu dan dukungan dari seluruh stakeholder ‘pemangku kepentingan’ pendidikan, serta dukungan dan kesadaran dari masyarakat. Selain tantangan implementasi, ketimpangan aksesibilitas pendidikan dalam Merdeka Belajar juga perlu diperhatikan. Program ini mungkin sulit diakses oleh sebagian besar siswa di daerah terpencil dan daerah miskin karena mereka sering kali kurang mendapat aksesibilitas pada teknologi dan fasilitas pendidikan modern. Kualitas guru dalam konsep Merdeka Belajar juga tidak dapat diabaikan. Program ini menempatkan siswa sebagai subjek pembelajaran, dan guru diharapkan mampu berperan sebagai fasilitator dan pengarah. Untuk itu, dibutuhkan tenaga pendidik yang mempunyai kompetensi dan keterampilan untuk memfasilitasi pembelajaran yang lebih kreatif, inovatif, dan berfokus pada siswa. Satu hal lainnya yang juga penting terkait Merdeka Belajar, yaitu kurangnya pengawasan. Merdeka Belajar dapat menyebabkan kurangnya pengawasan dari pihak sekolah atau pemerintah terhadap proses belajar mengajar siswa. Kurangnya pengawasan dapat berdampak pada kurangnya standar kualitas dan kurangnya motivasi siswa dalam belajar.

Meskipun demikian, hal tersebut tidak berarti Merdeka Belajar tidak layak diadopsi. Dalam mengatasi tantangan dan kritik seperti yang telah dikemukakan, Merdeka Belajar dapat menjadi kesempatan untuk memperbaiki sistem pendidikan yang sudah mapan dan meningkatkan kualitas pendidikan di Indonesia. Perlu adanya upaya yang terus-menerus dilakukan untuk meningkatkan pemahaman dan penerapan konsep Merdeka Belajar secara tepat dan efektif. Menurut saya, konsep Merdeka Belajar dan Merdeka Berbudaya sangat penting dan bermanfaat bagi perkembangan pendidikan di Indonesia. Merdeka Belajar dapat membantu siswa menjadi lebih mandiri dalam proses pembelajaran dan memacu kreativitas serta inovasi mereka. Siswa yang terbiasa dengan konsep Merdeka Belajar akan menjadi pribadi yang lebih bertanggung jawab dan mampu mengatasi masalah secara mandiri.

Sementara itu, konsep Merdeka Berbudaya dapat membantu mengembangkan identitas budaya dan kreativitas siswa. Melalui Merdeka Berbudaya, siswa dapat memahami keberagaman budaya di Indonesia dan mengembangkan rasa bangga terhadap budaya asli mereka. Selain itu, konsep Merdeka Berbudaya dapat memacu kreativitas siswa dalam menghasilkan karya-karya seni dan budaya yang bermanfaat bagi masyarakat. Namun, agar konsep Merdeka Belajar dan Merdeka Berbudaya dapat diterapkan dengan baik, diperlukan dukungan dan partisipasi dari seluruh pihak, baik itu guru, siswa, maupun orang tua. Selain itu, diperlukan juga upaya untuk meningkatkan kualitas pendidikan, baik dari segi fasilitas dan infrastruktur, maupun sumber daya manusia yang terlibat dalam proses pendidikan.

Kesimpulan dari uraian di atas, yaitu saya yakin bahwa Merdeka Belajar dan Merdeka Berbudaya dapat memberikan manfaat yang besar bagi perkembangan pendidikan di Indonesia. Tentu kebermanfaatan tersebut hanya akan terwujud apabila konsep tersebut diterapkan dengan baik dan mendapat dukungan dari seluruh pihak.

 

oleh:

Heni Mulyani (Mahasiswa Prodi BK FKIP UAD Angkatan 2021)

 

 

Merdeka Belajar dan Merdeka Berbudaya dalam Konteks Masyarakat Umum

Kemerdekaan belajar dan berbudaya adalah suatu program pendidikan yang diinisiasi oleh pemerintah Indonesia. Program ini bertujuan memperkuat kemampuan dan karakter individu dalam mengembangkan potensi diri, serta menjaga keanekaragaman budaya yang ada di Indonesia. Dalam pelaksanaannya, program Merdeka Belajar dan Merdeka Berbudaya ini menekankan tentang pentingnya praktik dalam kehidupan bermasyarakat secara umum. Masyarakat didefinisikan sebagai sekumpulan individu yang hidup bersama dan bekerja sama untuk memperoleh kepentingan bersama, serta telah memiliki tatanan kehidupan, norma-norma, dan adat istiadat yang ditaati dalam lingkungan.

Kemerdekaan belajar dapat berdampak besar bagi setiap individu, khususnya dalam mencapai optimalisasi pembelajaran yang akan mereka dapatkan. Melalui program ini, individu dapat dengan leluasa memilih jalur pendidikan sesuai minat, bakat, dan potensi yang dimiliki individu. Selain itu, kemerdekaan belajar juga dapat meningkatkan motivasi dan kemandirian individu dalam mengatasi hambatan dan rintangan dalam proses belajar.

Pelabelan berbudaya dalam program ini tentu dapat memberikan manfaat yang besar bagi masyarakat secara luas. Keberadaan program ini dapat melestarikan nilai-nilai dan norma-norma, serta adat istiadat yang dianut di dalam masyarakat. Melalui budaya, tercipta rasa kebersamaan dalam masyarakat sekaligus menjadi pembentuk identitas yang kuat dari masyarakat bersangkutan. Termasuk, budaya dapat menjadi nilai intelektual yang sangat berharga.

Dalam praktiknya, kemerdekaan belajar dan berbudaya dapat dilakukan secara bersamaan dan dapat mencapai kebermanfaatan yang begitu besar. Misalnya, individu dapat memilih jalur pendidikannya sesuai minat, bakat, dan potensi yang dimiliki dengan selalu menjunjung tinggi norma dan adat istiadat yang ada dalam masyarakat. Selanjutnya melalui hal tersebut, individu dapat mengembangkan dirinya secara optimal dan memberikan kontribusi positif untuk masyarakat.

Masyarakat dapat ikut andil sebagai tokoh pendidikan di lingkungan sekitar dengan menjadi agen perubahan. Melalui program Merdeka Belajar dan Merdeka Berbudaya, mereka dapat menanamkan nilai-nilai kemerdekaan belajar dan budaya. Masyarakat dapat mempromosikan nilai-nilai kemandirian, kebebasan berpikir, dan keanekaragaman budaya dengan membawa nilai-nilai ini ke lingkungan di sekitarnya. Masyarakat dapat memperkuat kesadaran tentang pentingnya pendidikan dan budaya dalam membangun masyarakat yang lebih baik.

Menurut ahli psikologi pendidikan dari Integrity Development Flexibility (IDF), Irene Guntur, sebanyak 87% mahasiswa di Indonesia salah jurusan. Lantas, mengapa banyak mahasiswa salah jurusan? Berikut empat alasan yang mendasari fenomena tersebut sebagaimana dikutip dari laman WEdushare (diakses pada 28 November 2021).

  1. Mengikuti teman;
  2. terlalu banyak menerima saran;
  3. karena penawaran beasiswa; dan
  4. alasan orang tua.

Dari beberapa kasus yang terjadi, ditemukan banyak mahasiswa yang mengalami salah pilih jurusan. Dengan demikian, kemerdekaan belajar dan budaya diharapkan dapat memberikan kebebasan bagi siswa dalam memilih jurusan sesuai yang mereka minati.

Bronfenbrenner, melalui teori sistem, memandang bahwa perkembangan anak dipengaruhi oleh lingkungan yang kompleks dan terdiri dari empat sistem, yaitu sistem mikro, meso, ekso, dan makro. Lingkungan yang mendukung dan positif dapat membantu anak mencapai kematangan pengembangan secara optimal.

Keterkaitan antara kemerdekaan belajar dan budaya dengan layanan bimbingan dan konseling mendorong terwujudnya suatu program yang membantu individu bebas dalam memilih jurusan sesuai minat, bakat, dan potensi. Bimbingan dan konseling memberikan layanan pemberian bantuan untuk individu dalam memutuskan pilihannya secara mandiri. Dalam kemerdekaan belajar dan budaya, teori bimbingan konseling dapat dimanfaatkan untuk membantu individu menentukan pilihan pendidikan yang tepat. Keberadaan konselor membantu individu untuk lebih mengenali diri, serta dapat lebih mengeksplorasi minat, bakat, dan potensi. Konselor melalui bimbingan dan konseling ini turut pula membantu individu mengatasi hambatan dan rintangan yang dialaminya.

Konselor dapat menghargai keanekaragaman budaya yang ada dalam masyarakat umum. Hal tersebut tecermin dari upaya mereka dalam membantu individu memahami perbedaan budaya dan mendorong individu menghargai dan memahami nilai-nilai yang berbeda. Ini dapat menjadikan masyarakat yang inklusif dan berdikari yang menerima keberagaman dan mempromosikan nilai kerja sama.

Oleh karena itu, kemerdekaan belajar dan budaya sangat erat kaitannya dengan konteks masyarakat umum. Ketika kemerdekaan belajar dan budaya dipromosikan dan diberdayakan, individu dapat mengembangkan kemampuan belajar sepanjang hayat dan memperoleh keterampilan yang diperlukan untuk sukses di masa depan. Sementara itu, ketika individu menghargai keanekaragaman budaya dan mampu mengatasi masalah budaya, mereka dapat membantu membangun masyarakat yang inklusif dan berdikari.

 

oleh:

Fahri Reynaldi (Mahasiswa Prodi BK FKIP UAD Angkatan 2022)

Kuliah Lapangan Mata Kuliah BK Krisis di BASARNAS Yogyakarta

Pada hari selasa, tanggal 2 Mei 2023 mahasiswa prodi BK yang mengambil mata kuliah BK Krisis dalam Setting Kebencanaan melakukan kunjungan ke Kantor Basarnas D.I Yogyakarta dengan agenda kegiatan yaitu Observasi dan Praktikum Kuliah Lapangan. Mahasiswa yang mengikuti kegiatan kunjungan ke kantor Basarnas berjumlah 40 orang dengan didampingi oleh dosen pembimbing Ibu Zela Septikasari, M.Sc, M.Pd.

Adapun beberapa agenda kegiatan yang dilakukan mahasiswa di kantor Basarnas berdasarkan wawancara dengan salah satu mahasiswa yaitu “Sosialisasi dan Pemberian materi dari Basarnas tentang pemindahan korban atau pemindahan penderita dan mekanika tubuh, Observasi ke ruang dan gudang basarnas, Penjelasan mengenai kendaraan yang digunakan basarnas, dan yang terakhir pemberian kenang-kenangan dan sesi foto bersama.

#weareuad #universitasahmaddahlan #uad #uadjogja #muhammadiyah #islamberkemajuan

Jadwal Seminar Proposal Periode 05 Mei 2023

Assalamulaiakum warohmatullahi wabarokatuh.

Berikut kami sampaikan jadwal Seminar Proposal Periode 13 April 2023

Hari/Tanggal : Jumat, 5 Mei 2023
Waktu : 07.30 – 10.25 WIB
Tempat : 4.1.4.35 (Offline)

 

Penguji 1: Dr. Sri Tutur Martaningsih, M.Pd.
Penguji 2: Dr. Muya Barida, M.Pd.

dengan jumlah peserta 7 mahasiswa dengan rincian sebagai berikut:

No. NIM Nama
1 1900001062 Intan Khoirunnisa Febiliana
2 1900001086 Siti Fatimah
3 1900001153 Ardi Nurhidayat
4 1900001194 Sholly Setya Bimantara
5 1900001214 Carissa Ardiningrum
6 1800001103 Zulfakar Ramadhani Adityamahendra
7 1900001176 Annisa Octavia Nur Rohmah

Mahasiswa dipersilahkan untuk menyimak Seminar Proposal, karena ini merupakan salah satu syarat untuk mengajukan ujian seminar proposal dan ujian skripsi.

Terima kasih
Wassalamualaikum warohmatullahi wabarokatuh

Silaturahmi Hari Raya Idulfitri 1444 H Prodi BK UAD bersama Dosen Purna

Pada tanggal 7 dan 9 Syawwal 1444 H bertepatan dengan 27 dan 29 April 2023 M, Program Studi (Prodi) Bimbingan dan Konseling (BK) Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP) Universitas Ahmad Dahlan (UAD) melakukan silaturahmi sivitas akademika Prodi BK FKIP UAD dengan Dosen Purna Prodi BK FKIP UAD.

Kegiatan ini bertujuan untuk Halal Bi Halal dalam rangka Hari Raya Idulfitri 1444 H, selain itu kegiatan ini juga bertujuan untuk meningkatakan rasa silaturahmi antar sivitas akademika Prodi BK FKIP UAD..


#uad #uadjogja #weareuad #universitasahmaddahlan #islamberkemajuan #muhammadiyah #syawalan1444h #syawalan

PIK-M Sahabat Mentari UAD Gandeng PIK-M Samahita Menggalang Gelar Acara “Ramadan Berbagi”

Pada Hari Jumat tanggal 7 April 2023, PIK M Sahabat Mentari bersama PIK M Samahita telah melaksanakan kegiatan bakti sosial ke panti asuhan dan berbagi takjil. Open sedekah dibuka mulai tanggal 27 Maret 2023-06 April 2023, dari hasil open sedekah terkumpul uang tunai sebanyak Rp. 600.000,00 dan beberapa sedekah berupa baju, sepatu, buku, Al-Qur’an, dll. Dan pada sore harinya kami melakukan kegiatan berbagi takjil, sejumlah 160 takjil kita bagikan  di sepanjang Jalan Batikan, Jalan Veteran, Jalan Mentri Supeno dan sekitarnya.

Dimulai dari membuat proposal untuk kegiatan berbagi takjil dan bakti sosial ke panti asuhan dengan mengajukan anggaran ke bimawa. Ketika sedang menghubungi beberapa teman-teman dari PIK M lain, dari PIK M Samahita mengajak kita untuk berkolaborasi dalam kegiatan ini. Kita pun menyetujui ajakan dari PIK M Samahita dan menyiapkan kegiatan tersebut bersama. Kami juga membuka open sedekah untuk menambah pemasukan pada kegiatan berbagi takjil dan bakti sosial ke panti asuhan. Open sedekah di buka dimulai daripada tanggal 27 Maret 2023- 06 April 2023. Dari hasil open sedekah terkumpul uang tunai sebanyak Rp. 600.000,00 dan beberapa sedekah berupa baju, sepatu, buku, Al-quran, dll. Pada Hari Jumat tanggal 7 April 2023 pukul 08.45 kami berangkat bersama ke Panti Asuhan Nurul Haaq Madania. Pada jam 09.15 kamipun sampai di Panti Asuhan Nurul Haaq Madania, kami pun memulai acara dengan beberapa sambutan dan ice breaking untuk anak-anak panti. Lalu berikutnya kami membagi dua tim yaitu tim anak anak SD dan Anak-anak SMP. Untuk tim anak-anak SD kami mengadakan games yang menyenangkan bagi mereka, sedangkan untuk tim anak-anak SMP mengadakan pemberian edukasi mengenai Pemahaman diri oleh mba Alya Adinty dari PIK M Sahabat Mentari dan Mas Falih Musyafa dari PIK M Samahita. Setelah kegiatan tiap tim selesai, acara berikutnya adalah penyerahan sedekah kepada Pengurus panti asuhan, kami juga memberikan doorprize kepada anak-anak panti asuhan. Kemudian kami melakukan foto bersama dengan anak-anak panti asuhan. 

Setelah Acara selesai kami pulang ke kost dan rumah masing-masing untuk istirahat, lalu pada jam 14.00 kami kembali lagi berkumpul di kampus 4 Universitas Ahmad Dahlan untuk menyiapkan nasi box untuk di bagikan kepada tunawisma dan masyarakat setempat. Sebelum melakukan kegiatan berbagi takjil kami membagi menjadi 4 kelompok untuk pembagian takjil. Lalu pada jam 16.00 kami berdoa bersama dan kami berangkat menuju tempat kegiatan berbagi takjil yaitu di daerah lampu merah batikan. Kami membagikan takjil sepanjang jalan batikan, jalan veteran, jalan mentri supeno, dan sekitarnya. Alhamdulillah pada jam 17.15 nasi box yang kami bawa pun habis, dan kami pun pulang ke kos masing-masing.

Sepatah dua kata dari Ketua Pelaksana Kegiatan Bakti Sosial dan Berbagi Takjil PIK M Sahabat Mentari: “Alhamdulillah, Lega rasanya kegiatan bakti sosial dan berbagi takjil ini terlaksana dengan lancar. Selain itu, saya merasa bahagia ketika mengadakan kegiatan ini, karena saya melihat tawa bahagia dari anak-anak panti asuhan dan senyum dari tunawisma yang menerima takjil yang membuat saya merasakan hal yang tidak bisa saya ungkapkan dengan kata-kata. Dengan terlaksananya kegiatan ini, saya berharap, saya dan teman-teman dari PIK M Sahabat Mentari dan PIK M Samahita dapat lebih bersyukur dengan keadaan kita dan bisa mengasah kepekaan sosial karena kepekaan sosial ini sangat penting sekali untuk ditanamkan apalagi di bulan Ramadhan 1444 Hijriah kali ini, agar kita menjadi Individu manusia yang memiliki empati dan kepekaan terhadap lingkungan sekitar. Berkunjung ke Panti Asuhan Nurul Haaq Madania juga membuat kita belajar bagaimana Anak-anak panti berkehidupan secara bersama-sama dengan teman-temannya dan mengajarkan kita juga sebagai individu untuk tidak saling egois dan tidak mementingkan diri sendiri. Adakalanya harus berbagi satu sama lain dan mengalah agar suasana menjadi tentram, aman dan menyenangkan.”

Jadwal Seminar Proposal Periode 13 April 2023

Assalamulaiakum warohmatullahi wabarokatuh.

Berikut kami sampaikan jadwal Seminar Proposal Periode 13 April 2023

Hari/Tanggal : Kamis, 13 April 2023
Waktu : 13.00 WIB
Tempat : Online Zoom Meeting

JOIN ZOOM

ID Rapat: 503 000 7958
Passcode: prodibkuad

Penguji 1: Tri Sutanti, M.Pd.
Penguji 2: Hardi Prasetiawan, M.Pd.

dengan jumlah peserta 7 mahasiswa dengan rincian sebagai berikut:

No. NIM Nama
1 1600001081 Hari Nurramdhani
2 1900001144 Destyn Audyawati
3 1900001193 Shintya Purnama Sari
4 1900001079 Sovi Sri Noviasara
5 1900001163 Kikky Atma Apriliyanti
6 1900001080 Yayah Mulyani
7 1600001242 Riza Anjar Lestari

Mahasiswa dipersilahkan untuk menyimak Seminar Proposal, karena ini merupakan salah satu syarat untuk mengajukan ujian seminar proposal dan ujian skripsi.

Terima kasih
Wassalamualaikum warohmatullahi wabarokatuh

Mahasiswa BK UAD Sabet Berbagai Juara dalam Kejuaraan “Counseling Week” UNP Kediri

Tiga mahasiswa Program Studi (Prodi) Bimbingan dan Konseling (BK) Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP) Universitas Ahmad Dahlan (UAD) berhasil meraih 2 (dua) kejuaraan dalam event Counseling Week #7 pada cabang Lomba Karya Tulis Ilmiah tingkat Nasional (LKTIN) yang diselenggarakan oleh Prodi Bimbingan dan Konseling Universitas Nusantara PGRI Kediri pada 08 April 2023. Ketiga mahasiswa Prodi BK UAD mengikuti seleksi pada tanggal 3-5 April 2023 hingga pada akhirnya diumumkan 5 finalis yang berhasil lolos ke tahap final. Tiga mahasiswa Prodi BK UAD tersebut mengikuti cabang lomba LKTIN secara berkelompok dan individu.

Hingga pada tanggal 06 April 2023 diumumkan 5 besar finalis dimana 3 (tiga) mahasiswa Prodi BK UAD berhasil menembus babak final. Kelompok pertama atas nama Diki Herdiansyah (Mahasiswa Angkatan 2020) dan Nurul Hanifah Puteri (Mahasiswa Angkatan 2020) dengan dosen pendamping Ibu
Rohmatus Naini, M.Pd. berhasil meraih Juara 3 (tiga) dan Zaenab Amatillah Rohdiyya (Mahasiswa Angkatan 2019) yang berhasil meraih juara 1 dalam cabang lomba yang sama. Nurul Hanifah Puteri menyampaikan kesan pesannya ia merasa sangat senang dan bangga, kemenangan ini juga berkat usaha dan kerja keras serta dukungan dari dosen pembimbing.

Prodi BK FKIP UAD terus melakukan pendampingan kepada mahasiswa baik dalam bidang akademik maupun non akademik. Sehingga Prodi BK UAD mampu mencetak generasi unggul yang mampu bersaing dalam berbagai kompetisi baik regional, nasional, dan internasional. Harapannya prestasi yang diraih oleh mahasiswa BK ini dapat membangun kembali jiwa kompetisi mahasiswa yang lainnya untuk dapat berkarya  dan terus mengembangkan diri mereka di bangku perkuliahan.

Agungbudiprabowo, M.Pd : Dosen BK Jadi Pejabat Baru BAA UAD

Pada Sabtu, 8 April 2023 Dosen Program Studi (Prodi) Bimbingan dan Konseling (BK) Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP) Univeritas Ahmad Dahlan (UAD) Agungbudiprabowo, M.Pd, diangkat menjadi Kepala Bidang Marketing dan Admisi Biro Akademik dan Admisi (BAA) UAD periode 2023-2024. 

Dengan terpilihnya beliau sebagai kepada bidang diharapkan dapat mengemban amanah dengan memberikan kontribusi bagi perkembangan Bidang Marketing dan Admisi Biro Akademik dan Admisi Univeritas Ahmad Dahlan. Melalui sesi wawancara dengan Bapak Agungbudiprabowo, M.Pd beliau mengucapkan “terima kasih karena telah dipercaya untuk mengamban amanah tersebut, semoga kedepannya jauh lebih baik”. 

Sekali lagi kami segenap Segenap keluarga besar Program Studi (Prodi) Bimbingan dan Konseling (BK) Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP) Universitas Ahmad Dahlan (UAD) turut bahagia atas pengangkatan jabatan baru Bapak Agungbudiprabowo, M.Pd., semoga berkah dan selalu diberikan kesuksesan dalam mengemban amanah.