BK UAD – (Sabtu, 28/08/2021), Prodi BK, FKIP, UAD menyelenggarakan FGD (Focus Group Discussion) Program Edupreneurship sebagai implementasi kegiatan Program Kompetisi Kampus Merdeka (PKKM). Kegiatan FGD dilaksanakan secara luring di Hotel Eastparc Yogyakarta, serta secara daring melalui zoom meeting. Program Edupreneurship merupakan program yang ditujukan untuk pengembangan kompetensi mahasiswa di bidang entrepreneurship dalam bidang pendidikan. FGD kali ini diselenggarakan untuk memantapkan rencana pelaksanaan program edupreneurship, yang dihadiri oleh dosen prodi BK FKIP UAD beserta pakar dan praktisi yang berkompeten dalam bidang media BK dan layanan BK dalam berbagai setting.
Kegiatan dihadiri oleh Ketua Prodi BK, FKIP, UAD, Irvan Budhi Handaka, M.Pd. Dalam sambutannya beliau menyampaikan bahwa kegiatan ini dilaksanakan sebagai salah satu upaya untuk menyusun program peningkatan kompetensi mahasiswa di bidang entrepreneur dengan mengaplikasikan ilmu bimbingan dan konseling. Harapannya, kegiatan ini akan menjadi penguat untuk rencana program edupreneurship yang akan dilaksanakan bersama dengan mahasiswa.
FGD juga dihadiri dan dibuka oleh Wakil Dekan FKIP, UAD, Dr. Dody Hartanto, M.Pd. Dalam pembukaannya, beliau menyampaikan bahwa prodi BK FKIP UAD perlu melaksanakan kegiatan antisipasi agar program Edupreneurhip ini dapat menjadi pendukung profil lulusan Prodi BK. Selain itu perlu dimunculkan pula strategi agar mahasiswa Prodi BK dapat memiliki daya saing yang tinggi. Perlu pula secara konsep akademik, kegiatan edupreneurship ini dapat kokoh secara konstruk keilmuan dan dapat memunculkan luaran yang jelas. Oleh karenanya beliau mengharapkan kegiatan FGD hari ini dapat memunculkan kegiatan yang jelas secara keilmuan maupun rencana program edupreneurship bagi mahasiswa.
PIC kegiatan FGD ini adalah Dian Ari Widyastuti, M.Pd. yang menyampaikan bahwa kegiatan ini masih di tahap awal untuk program edupreneurship. Tujuan kegiatan ini ialah upaya untuk menentukan kebutuhan konten / materi media, media BK kekinian yang sesuai kebutuhan pasar dan strategi pemasaran media yang telah dikembangkan.
Kegiatan edupreneurship menghadirkan 6 pakar dan praktisi pada bidang media layanan bimbingan dan konseling, bimbingan dan konseling anak berkebutuhan khusus (ABK), bimbingan dan konseling keluarga, dan bimbingan dan konseling krisis. Narasumber pertama adalah Dr. Henry Praherdhiono, M.Pd. (CV Kal Project) yang memberikan pencerahan tentang pengembangan Media Bimbingan dan Konseling Edukatif, Kekinian, dan Bernilai Jual.
Narasumber kedua adalah Lovandri Dwanda Putra, M.Pd. (CV Hitech) dengan pemaparan materi tentang Strategi Pemasaran Media Bimbingan dan Konseling. Narasumber ketiga adalah Sukinah, M.Pd. (Yayasan Bina Anggita) yang memberikan penjabaran tentang Urgensi Tema Layanan Bimbingan dan Konseling bagi Anak Berkebutuhan Khusus. Narasumber keempat adalah Dr. Rachmy Diana, M.A, Psikolog (UIN Sunan Kalijaga) dengan tema Urgensi Tema Layanan Bimbingan dan Konseling di Seting Keluarga.
Narasumber kelima adalah Zela Septikasari, M.Sc, M.Pd. (IABI) dengan pemaparan terkait Urgensi Tema Layanan Bimbingan dan Konseling Krisis. Dan Narasumber kelima dan terakhir adalah Prof. Dr. Nur Hidayah, M.Pd. (ABKIN) yang berbicara tentang Edupreneurship dalam Layanan Bimbingan dan Konseling. Kegiatan dilanjutkan dengan diskusi rencana program yang akan diselenggarakan bersama mahasiswa. Semoga kegiatan ini menjadi awal yang baik untuk susksesnya program edupreneurship Prodi BK FKIP UAD.