Prodi BK FKIP UAD Mengadakan Workshop Sistem Penjaminan Mutu Menuju Akreditasi Internasional AQAS.

Selasa, 14 Desember 2021, Prodi BK FKIP UAD mengadakan workshop Penjaminan Sistem Mutu Prodi BK FKIP UAD menuju akreditasi Internasional AQAS. Workshop dilaksanakan di Hotel Artotel Suites Bianti Yogyakarta. Workshop diikuti oleh 8 Dosen Tim Inti Penjaminan Sistem Mutu AQAS Prodi BK FKIP UAD dengan pemateri Dr. Rer. Nat Nandi sebagai member board Lembaga akreditasi internasional AQAS. Kaprodi BK FKIP UAD Irvan Budhi Handaka, M.Pd menyampaikan bahwa tujuan dari aktivitas ini diharapakan terjadi peningkatan manajemen Quality Assurance tingkat program studi untuk menyongsong akreditasi tingkat Internasional. Ketua tim akreditasi Internasional AQAS Prodi BK FKIP UAD Muya Barida menyampaikan workshop ini dilaksanakan sebagai tindak lanjut dari penulisan Self Evaluation Report (SER) terkait sistem penjaminan mutu tingkat internasional

Dr. Rer Nat. Nandi, M.Pd. sebagai member board AQAS menyampaikan bahwa Pengembangan sistem manajemen mutu tingkat internasional perlu dipersiapan sebelum mengajukan akreditasi AQAS. Sistem penjaminan mutu internal (SPMI) dan kebijakan pemerintah sejalan dengan persiapan penjaminan mutu tingkat internasional. Sistem penjaminan Mutu Eksternal (SPME) tingkat internasional dilakukan dengan mendapatkan rekognisi dari lembaga luar negeri salah satunya dari AQAS. Lembaga eksternal harus diakui oleh Kemendikbudristek supaya bisa terekognisi dengan standar BAN PT. Penjaminan mutu tingkat Internasional harus memiliki proof of concept sesuai dengan standar internasional. Kualitas outcome pendidikanya harus jelas dan clear, seperti pendekatan OBE dalam sistem pembelajaran. Budaya mutu menjadi hal yang sangat penting dalam penajaminan mutu yang nantinya bisa menjadi barometer PT lain dalam meningkatkan budaya mutu. Akreditasi Internasional bermanfaat sebagai pengakuan internasional terhap penjaminan sistem mutu dan peningkatan budaya mutu secara berkelanjutan.

Workshop diakhiri dengan diskusi terfokus dan kerja mandiri TIM untuk mensinkronkan sistem penjaminan mutu internal dengan persyaratan akreditasi internasional, analisis SWOT dan membuat rencana tidak lanjut aktivitas untuk menyongsong akreditasi internasional AQAS.