Membaca Peluang Tema Penelitian Bimbingan dan Konseling Pada Domain Krisis
BK UAD – (Rabu, 11/08/2021) Prodi BK FKIP UAD kembali menyelenggarakan webinar dalam rangka membaca peluang tema penelitian. Webinar kali ini dispesifikkan untuk memberikan wawasan pada mahasiswa dan dosen Prodi BK FKIP UAD untuk mempertajam keterampilan membaca peluang tema penelitian bimbingan dan konseling dalam domain krisis. Secara khusus, webinar ini mencoba menggali masalah-masalah yang berkaitan dengan domain krisis secara umum, spesifik kebencanaan dan juga narkoba.
Hadir dalam kegiatan webinar, wakil dekan FKIP UAD, Dody Hartanto, M.Pd. menyampaikan bahwa fakultas sangat mengapresiasi kegiatan ini sebagai upaya untuk menjaga kulitas prodi BK FKIP UAD terutama dalam bidang penelitian, baik dalam konteks anak berkebutuhan khusus, keluarga dan kali ini berkaitan dengan konteks krisis. Untuk kedepan, penelitian ini perlu ditingkatkan agar penelitian tidak hanya sampai di konsep saja, namun sampai pada aplikasi dan hasilnya dapat dirasakan pula oleh masyarakat.
Kegiatan webinar menghadirkan tiga narasumber. Narasumber pertama adalah Ifdil, S.HI, S.Pd., M.Pd., M,Pd., Ph.D, Kons. dari Indonesian Institute for Counseling, Education and Therapy yang memaparkan tentang peluang penelitian intervensi krisis pada bidang layanan bimbingan dan konseling. Dalam materinya beliau juga memberikan tips pada audience untuk membaca peluang-peluang penelitian dengan mengikuti tren riset bimbingan dan konseling dunia dengan memanfaatkan beberapa keyword khusus. Pemateri kedua adalah Santi Dwi Kristina, AMK., S.KM. dari Badan Narkotika Nasional Provinsi (BNNP) Daerah Istimewa Yogyakarta. Pada sesi kedua ini, audience dibawa untuk mengidentifikasi masalah yang dapat digunakan sebagai topic penelitian pada bidang adiksi narkoba. “War on Drugs Menuju Indonesia Bersinar: Waspada Narkoba di Masa Pandemi” menjadi judul dari paparan yang disampaikan oleh Santi Dwi Kristina, AMK., S.KM. Pemateri ketiga adalah Dr. Puji Pujiono, MSW. sebagai senior adviser di Pujiono Centre yang bergerak di bidang bencana. Dalam materinya, beliau menyampaikan bahwa berbagai peluang penelitian di masa pandemic Covid 19. Mengingat kompleksnya masalah krisis yang dapat diangkat sebagai tema penelitian, maka diharapkan kegiatan ini membuka wawasan baru bagi para peneliti dan dapat diaplikasikan dalam proses penelitian yang dilakukan sehingga menambah kekayaan hasil penelitian di Indonesia.