Mahasiswa baru dikenalkan dengan kehidupan kampus dalam program satu minggu yang disebut Program Pengenalan Kampus (P2K) yang dikelola bersama oleh UAD, FKIP, dan Program Studi Bimbingan dan Konseling agar mereka terbiasa dengan lingkungan akademik yang baru. Selain itu, dosen bertugas sebagai pembimbing akademik untuk sekelompok mahasiswa dan bertanggung jawab untuk membantu mahasiswa dalam merencanakan studinya. Rincian tugas pembimbing akademik dapat dilihat dalam Surat Keputusan Rektor. Pembimbing akademik ditugaskan untuk kelompok siswa dengan rasio 1:45.

Untuk membantu dan mencegah mahasiswa mengalami kendala di bidang akademik, Program Studi Bimbingan dan Konseling memfasilitasi pembinaan akademik secara terjadwal bagi mahasiswa yang dilaksanakan oleh pembimbing akademik melalui kartu pedoman atau buku pedoman akademik. Proses pembinaan akademik diatur dalam standar pembinaan akademik UAD. Pelaksanaan bimbingan akademik dalam satu semester dilakukan minimal tiga kali. Harapan yang diinginkan dari proses bimbingan akademik adalah mampu menangani permasalahan yang terjadi pada mahasiswa dengan cepat dan berhasil.

Kegiatan kurikuler di Program Studi Bimbingan dan Konseling terdiri dari Komunitas Seni Bimbingan dan Konseling (KSBK), Counseling Learning Center (CLC), PIK-M Sahabat Mentari, Klub Sepakbola Bimbingan dan Konseling (BKFC), Himpunan Mahasiswa Bimbingan dan Konseling ( HMPS BK), dan English Club. Kegiatan tersebut dapat dipilih oleh siswa sesuai dengan bakat dan minatnya sehingga siswa dapat mengembangkan bakat dan minatnya. Kegiatan ini memberikan pengalaman dalam berbagai media yang bermanfaat, di luar bidang keilmuan bimbingan dan konseling.